Wednesday, November 14, 2012

Circle K



Entrepreneur Fred Hervey purchased three Kay's Food Stores in El Paso, Texas, in 1951. Hervey renamed the stores as "Circle K Food Stores, Inc." rather than "Kay". He grew the Circle K chain into neighboring New Mexico and Arizona, which has been the company's home base since 1957 (Hervey would go on to serve two terms as mayor of El Paso).

Since the 1980s, Circle K has been the largest company-owned convenience-store chain (i.e. of non-franchised stores) in the U.S. It was second in overall number of U.S. stores to 7-Eleven. However by 1989, it faced strong competition from convenience stores owned by oil companies, and Circle K declared bankruptcy in 1990. By July 2010, Circle K had dropped to fourth rank in number of stores (3,455), then behind BP (4,730 stores) and Shell (4,630 convenience stores).

The chain operates internationally, branching into Mexico and continents such as Asia. In Hong Kong the store is called OK in reference to the circle around the K. Taiwan used to operate under the Circle K brand but has since re-branded its stores to be called OK MART

Circle K was previously in the United Kingdom, Canada, Australia, and New Zealand, acting as the food-store portions of many Shell stations. The Circle K brand re-entered the Canadian market in 2008, in connection with Couche-Tard's acquisition of Irving Oil's convenience store network, as discussed below.

The chain is primarily located in the Southern, Western, Southwestern, and Midwestern United States. In recent years, the company has acquired the 90-store Spectrum chain serving Georgia and Alabama, the CFM chain in Missouri, 35 Sterling Dairy locations in Northwest Ohio, and 26 stores under various brands from Chico Enterprises of Morgantown, West Virginia. This all came after the 2005 rebranding of the various Couche-Tard stores (Mac's, Bigfoot, Dairy Mart, and Handy Andy) under the more nationally-known Circle K brand.

Naah, yang baca ini pasti bakalan mikir "sok keren banget sih nih orang posting2 pake bahasa planet kaya gini, kaya yang ngerti aja." yaa namanya copy paste dari wikipedia yaa kaya gini, kalo gue translate pake om google-translate pasti bakal blepotan kaya gue punya rambut.

Jadi gini aja deh, intinya Circle K ini diberi nama oleh si Fred Hervey pengusaha di Amerika (mungkin) pada tahun 1951 yang sebelumnya udah membeli beberapa toko di El Paso, Texas. Nah sahking besarnya nih company, doi bikin cabang ke Mexico dan benua asia, Hong kong contohnya. dengan nama berbeda di masing-masing daerah sesuai dengan kepercayaan masing-masing, berdoa mulai. *loh? krik..krikk.. yaa jadi intinya emang gitu, contohnya di Hong Kong make nama MART OK. diiiiih ndeso banget yaak rakyat2 sana ngasi nama kaya begituan. hakhakhak..

Dan sampailah si doi masuk ke negara penuh ABABIL, Indonesia. *yeye lalalala yeyeyeye lalalala. Circle K pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1986 di kota Jakarta, tepatnya di Jalan Panglima Polim, Jakarta Selatan. Circle K lalu merambah keluar Jakarta dengan membuka store luar jakarta pertamanya di Bali pada tahun 1996, Circle K Yogyakarta menyusul pada tahun 2000, Circle K Bandung juga menyusul tahun 2001. Saat ini Circle K memiliki toko di hampir setiap kota besar di seluruh Indonesia dan mempekerjakan lebih kurang 700 tenaga kerja di Indonesia, Circle K memiliki jaringan di Jakarta (+23 biji), Bandung (+7 biji), Yogyakarta (+38 biji), and Bali (+42 biji).

Circle K adalah sebuah minimarket yang hidupnya 24 jam penuh. Hal ini menjadikannya popular di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia dimana konsep minimarket seperti ini masih jarang. Circle K menjadi trend-setter bagi banyak minimarket sejenis yang muncul kemudian hari. Saat ini Circle K populer di kalangan remaja kota besar di Indonesia. Di mata remaja, Circle K dicitrakan sebagai minimarket zaman sekarang, mereka menyediakan berbagai minuman alkohol dan rokok yang cukup lengkap dan hidup 24 jam, sebuah hal yang diminati oleh remaja Indonesia masa kini *re: ababil. Nah, pembeli dari minimarket ini juga diijinkan untuk duduk di depan tokonya sambil menikmati belanjaannya sehingga secara tidak langsung Circle K menjadi kawasan berkumpulnya remaja di kala malam hari. Tempat sakral ini pewe banget buat dijadiin tempat nongkrong, belajar, bahkan disaat galau pun diperbolehkan disini.

No comments:

Post a Comment