kemaren, temen gue *sebut saja siti, dapat mimpi lagi. mimpinya hampir mirip ama mimpi2 sebelumnya. Disana, ceritanya gue ama dia mau pergi k makamnya kakya di pariaman. Dalam perjalanan, gue istirahat bentar deket rel kereta. Gue di mimpinya lagi rebahan d rel melepas kerasnya kehidupan d dunia ini, berjauhan ama tuh anak. Nah disana si siti ketemu ama kakya, dengan pakaian putih dan wajah berseri2. Dia gak inget betul apa yg mereka ceritain disana, tapi di akhir pembicaraan kakya meluk dia. dia cerita kakya meluk dia sambil senyum dan bilang ke dia buat jagain gue. Yapp, kata2 yang sama lagi. "Jagain gue".
Hari berikutnya, tanggal 18 may. Gue mimpiin kakya. sebelum gue lupa mimpinya apa, gue tulisin d note handphone dulu sebelum nulisin k blog ini. Maklumlah, gue punya penyakit lupa akut stadium olympico roma dan juga inet kosan yg gak ada ntah kemana perginya dan juga di tambah kalo nebeng k tempat temen gabisa leluasa bawa leptop milik sendiri dikarenakan lancard leptop yg telah punah dimakan petir tak bertanggungjawab saat singgah k dayeuhkolot dan juga wireless yang telah lenyap gara2 leptop di install ulang oleh orang yang tak berprike-elektronikan. Ironis? emang, Suram? tentu, Ganteng? pastinyaa.
Lanjut cerita d mimpi gue. d mimpi itu posisinya gue sama kaya dunia nyata sekarang.disana gue sadar kalo kakya udah gak ada. waktu ketemu kakya, gue meluk dia sejadi-jadinya buat melepas kangen gue. sumpah, gue kangen banget ama almh cewek gue. dan air mata pun tak tertahankan buat jatuh saat itu. gue meluk dan gak gue lepas2. gue takut kakya ninggalin gue lagi. dan sampai akhirnya, DAMN temen gue bangunin gue dari mimpi indah tersebut buat shalat jumat. arrghh,
sampai ketemu d mimpi selanjutnya sayang,
with love, your boy
bob.
No comments:
Post a Comment